Keajaiban Syuhada Gaza

Assalamualaikum Wr. Wb.

Diambil dari : www.dakwatuna.com

Setiap peristiwa, besar atau kecil skalanya, pasti ada hikmah dibaliknya, ada pelajaran, ada “Kemauan” Dzat Pengatur kehidupan, Allahu Rabbul Izzah. Setiap muslim hendaknya mencermati, mengambil pelajaran sekaligus dijadikan sebagai penguat dalam menjalani kehidupan. Peristiwa yang terjadi di Gaza juga demikian. Banyak ayat-ayat Allah terbukti. Banyak mukjizat Allah turun. Banyak keajaiban-keajaiban Allah terjadi. Itu yang dialami oleh pejuang Palestina, para syuhada Gaza. berikut data-datanya:

Dr. Muawiyah Hassanein, Direktur Ambulan Darurat dan Departemen Kesehatan di Gaza menceritakan:

“Para syuhada yang meninggal berhari-hari dan berminggu-minggu masih menorehkan darah segar dari tubuhnya. Kami dan semua orang di sini sangat terkejut.”

Syahid ‘Iyan berkata: “Saya menyaksikan orang yang gugur syahid tersenyum, meskipun kondisi tubuhnya hancur, lagi juga darahnya masih segar.”

Seorang dokter yang bertugas di Gaza sedang menerima korban dari salah satu pasukan Al Qassam, ia terkena peluru di dadanya. Sang mujahid ini tidak lupa menaruh mushhaf Al Qur’an dan buku wirid harian di sakunya. Ia selamat karena peluru terpental dan Al Qur’an pun masih utuh. Sekarang ia sudah sembuh, wal hamdulillah.

Abu Qudamah, salah seorang komandan lapangan Hamas di wilayah Timur Az Zaitun, Kota Gaza bercerita:

“Saya dan beberapa pejuang sedang menunggu kesempatan untuk menyerang tank-tank Israel. Kami berdoa agar Allah menurunkan tentara-Nya dari langit membantu kami. Seketika tanpa ada pendahuluan turunlah awan tebal menyelimuti wilayah kami. Kami masuk di antara puluhan tank-tank itu tanpa diketahui oleh musuh dan tidak bisa dilacak oleh pesawat-pesawat pengintai yang lalu-lalang di udara. Kami mampu meledakkan tangki tank-tank itu, 5 tentara Israel tewas dan puluhan luka-luka.”

Ketika pesawat-pesawat Israel membombardir di salah satu kota Gaza, turunlah hujan lebat di wilayah itu saja, tidak dilainnya, yang menyebabkan pesawat-pesawat itu mengalami kendala terbang berjam-jam dan tidak bisa melanjutkan pembombardirannya.

Dua orang dokter berkebangsaan Yordania bertugas di Gaza sedang bercakap dengan sekelompok mujahidin:

“Kami sedang mengawasi gerak-gerik tentara Israel dari lantai dua, mereka ingin masuk ke dalam. Karena salah seorang mujahidin dari kami telah memasang ranjau di pintu masuk, meledakkalah ranjau itu bersamaan tewasnya tentara Israel. Mendengar serangan itu, tentara Israel yang lain mengepung bangunan kami, terjadilah pertempuran sengit sampai jam dua pagi. Jam dua kami ketiduran sampai jam lima pagi. Kami bangun untuk melihat situasi, ternyata tentara Israel telah hengkang.”

Syaikh Abu Bilal di perkemahan Rafah berkata:

“Kamu jangan mengira bahwa orang yang gugur di jalan Allah itu mati, mereka bahkan hidup, tapi kamu tidak mengetahui.” Al Baqarah:154. Mereka para syuhada diposisikan setelah derajat orang-orang yang benar imannya dan sebelum orang-orang shaleh di dalam Al Qur’an. Allah swt. berfirman:

“Barangsiapa menta’ati Allah, dan Rasul, mereka bersama orang-orang yang Allah beri nikmat kepada mereka, di antara mereka para nabi-nabi, shiddiqin, syuhada, dan shalihin. Merekalah sebaik-baik teman.” An Nisa’:69-70. Beliau menambahkan bahwa “Jasad para syuhada masih segar, karena ruh mereka layaknya memakan buah di syurga, ini juga yang menyebabkan semerbaknya bau wangi misk. Darah masih segar, janggut tumbuh. Sebagian syuhada yang dua tahun lamanya, atau berpuluh tahun bahkan beradab-abad tidak rusak jasadnya dan tidak dimakan oleh mikrobat dan cacing tanah.”

Wangi semerbak minyak kesturi juga keluar dari jasad prajurit Al Qassam, Muhammad Abu Sya’r. Dia termasuk bagian korban serangan bom pesawat Israel. Bau harum itu tercium oleh orang yang menemukannya, kabar kesyahidannya tersebar ke pelosok masjid. Para pemuda masjid berbondong melihatnya. Mereka bertahmid, bertahlil dan bertakbir mengangungkan Asma Allah atas keajaiban para syuhada.

Tenaga medis menceritakan, kami berangkat untuk menolong orang yang luka-luka di sebelah Utara Gaza, ketika itu tentara Israel menembaki sekeliling kaki kami. Kami katakan: “Kenapa kalian melakukan ini, kami bukan tentara, kami tidak bawa senjata apalagi bom.” Salah seorang tentara Israel berteriak: “Kalian orang Arab, kalian memakai pakaian putih, kalian malaikat, kalian berperang bersama Hamas.”

Salah seorang tentara Israel sedang diwawancarai oleh media Israel, ia mengatakan kehilangan penglihatannya gara-gara melihat seorang pemuda yang memakai baju putih, melemparinya dengan segenggam debu, seketika itu saya buta.

Tentara yang lain menceritakan, bahwa pejuang perlawanan memancing mereka dalam banyak pertempuran laksana memancing ayam dan itik.

Pengakuan tentara Israel yang lain, ia melihat banyak tentara Israel terluka dan ditembaki dari arah kanan dan kiri, namun tidak ditemukan dan tidak diketahui dari mana tembakan itu berasal.

Sejumlah wartawan yang meliput perang di Gaza menceritakan, kami bersembunyi dari bombardir. Ketika situasi reda, kami dikejutkan oleh seorang yang keluar dari puing-puing reruntuhan bangunan sembari membawa roket, ia salah satu mujahidin pelontar roket yang menghadang kekuatan penjajah. Ia hadir dan menyelinap sekejap, laksana ditelan bumi.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Michael Heart - Song for Gaza !

Assalamualaikum Wr. Wb.

Ketika lagi maraknya pegecaman penyerangan Israel, muncul sebuah lagu berjudul We Will NOT Go Down - Song for Gaza yang diciptakan Michael Heart. Lagu ini langsung booming hingga statistik menunjukkan pada tanggal 22 Januari 2009 mencapai:
  • Lebih dari 700.000 dilihat di YouTube
  • Lebih dari 250.000 download mp3
  • Lebih dari 10.000 email, komentar dan dukungan

Berita baiknya, pembuatan lagu ini tidak bertujuan komersil mencari keuntungan pribadi bagi Michael Heart. Seluruh hasil penjualan, royalti, dll. akan disumbangkan sepenuhnya kepada UNRWA (United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East), yang sejak tahun 1949. Info lengkap donasi Palestina lihat http://www.un.org/unrwa/

Lho? Berarti lagu ini ada lisensi n harus bayar dong? Nggak! :)

Michael Heart memberikan lagu ini secara cuma-cuma. Walaupun ia memang merilis lagunya itu menjadi sebuah CD, itu hanya semata-mata mengumpulkan dana untuk Palestina. Subhanallah! Untuk link downloadnya, bisa dilihat di akhir posting.

Selain memang penjualan yang booming luar biasa, lagu ini juga memilik makna yang sangat dalam. Lagu ini menunjukkan sehebat apapun musuh Palestina, mereka tetap tidak akan menyerah. Betapapun bom yang dijatuhkan, air mata, darah, serta rasa sakit yang Palestina rasakan, tetap tak akan menghapus semangat untuk terus melawan Israel. Kata-kata yang paling penulis suka adalah ketika Michael Heart menggambarkan pemimpin-pemimpin bangsa ini hanyalah julukan semata. Atau lebih tepat digambarkan sesosok manusia yang bodoh, ketika pembunuhan dan pembantaian terhadap rakyat Palestina terjadi, mereka sibuk mempeributkan siapa yang salah dan siapa yang benar. Akan bersaksi apa mereka di hadapan Allah nanti? Naudzubillahi min dzalik.

Btw, kita sedikit santai yuk !

Ada sebuah pertanyaan iseng yang penulis dengar. Apakah sebenarnya Michael Heart yang benar-benar menciptakan lagu tersebut? Hanya sekedar info saja, penulis mendapat info aneh, bahwa yang menciptakan lagu tersebut adalah pacar dari seorang guru ELP Depok bernama Mrs. Susan. Konon ceriteranya (jadi kayak hikayat :P) pacar guru itu membuatnya sudah lama sekali, namun tidak dipopulerkan. Kemudian Michael Heart membeli lisensinya. Hhh, ada-ada aja ya.. Tapi boleh juga buka komentar nih, ada yang tahu kepastian berita ini? Hehe. :D

Yah langsung aja lah kita simak video, lagu, dan lirik dari We Will NOT Go Down (Song for Gaza) yang mengandung makna dalam ini.


WE WILL NOT GO DOWN (Song for Gaza)
(Composed by Michael Heart)
Copyright 2009

Video Youtube


A blinding flash of white light
Lit up the sky over Gaza tonight
People running for cover
Not knowing whether they’re dead or alive

They came with their tanks and their planes
With ravaging fiery flames
And nothing remains
Just a voice rising up in the smoky haze

We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight

Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who’s wrong or right

But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze

We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight

Klik icon di bawah untuk download lagu We Will NOT Go Down (Song for Gaza)
~langsung dari website Michael Heart~




Wassalamualaikum Wr. Wb.

Copyright © 2009 - Remaja Masjid Nurul Jannah - is proudly powered by Blogger
Smashing Magazine - Design Disease - Blog and Web - Dilectio Blogger Template